Cara mengatasi hutang koperasi harian sebenarnya sama saja dengan cara mengatasi hutang lainnya entah itu dari lembaga seperti bank maupun para rentenir. Ada beberapa langah yang bisa Sobat lakukan untuk mengatasi hutang.
Pada dasarnya utang bukanlah sesuatu yang buruk. Utang adalah janji yang harus dibayar, hampir semua orang pernah berutang. Tentu saja, setiap utang harus dilunasi, setinggi dan sebanyak utangnya.
Oleh karena itu, Sobat perlu memiliki strategi yang tepat agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Karena menunda pembayaran utang hanya akan membuat utang menumpuk.
Bagaimana cara mengatasi hutang tanpa masalah? Yuk, simak ulasan lengkap dari laman Kredit Pintar di bawah ini!
Sebelum membahas lebih jauh tentang cara mengatasi utang tanpa masalah, sebaiknya ketahui dulu jenis utangnya. Ada dua jenis utang, yaitu:
Hutang produktif
Ini adalah aktivitas hutang untuk tujuan keuangan yang akan membawa manfaat di masa depan. Misalnya terlilit hutang untuk membeli rumah atau modal usaha.
Hutang konsumtif
Utang jenis ini merupakan kebalikan dari utang produktif. Dimana seseorang terlilit hutang untuk memenuhi kebutuhan yang hanya bersifat konsumtif, misalnya membeli handphone baru, atau untuk pergi berlibur.
Cara Mengatasi Hutang Tanpa Masalah
Mengatur semua hutang
Cara pertama untuk mengatasi hutang tanpa masalah adalah dengan membuat daftar semua hutang. Jangan lewatkan apapun, besar atau kecil.
Atur semua hutang berdasarkan skala prioritas untuk dilunasi terlebih dahulu. Sebaiknya, atur berdasarkan tanggal jatuh tempo dan tingkat bunga. Lunasi utang dengan tingkat bunga tertinggi atau tanggal jatuh tempo terdekat.
Mengevaluasi pendapatan dan pengeluaran
Terlihat sepele, namun membuat perencanaan keuangan sangatlah penting. Gunakan pengeluaran bulan sebelumnya sebagai referensi. Catat pos-pos pengeluaran rutin, lalu sisihkan untuk membayar utang. Sisanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan lainnya.
Mencatat setiap pengeluaran, akan membantu Sobat mengetahui beberapa pengeluaran yang tidak krusial. Sehingga dana tersebut bisa dipangkas atau dialihkan untuk membayar utang.
Pintar saat berbelanja
Saat Sobat sedang dalam masa pelunasan utang, sebaiknya Sobat berpikir cerdas saat berbelanja. Dalam artian, Sobat harus hemat dan bisa memisahkan mana yang kebutuhan dan mana yang sekadar keinginan.
Beberapa orang meminjam uang bukan karena mereka membutuhkannya, tetapi hanya untuk memenuhi keinginan gaya hidup. Rugi rasanya jika gaya hidup membuat Sobat dikejar-kejar debt collector.
Misalnya, ketika Sobat biasanya makan jajan di kantin kantor, Sobat menghabiskan Rp. 20 ribu per hari, coba ganti dengan membawa bekal dari rumah. Pos uang jajan, sementara dialihkan ke pos utang.
Temukan penghasilan tambahan
Jika Sobat masih memiliki waktu luang setelah bekerja, tidak ada salahnya untuk mengambil jam lembur atau mencari pekerjaan lain untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Sesuaikan pekerjaan dengan keterampilan yang Sobat miliki. Sobat dapat bergabung dengan banyak platform freelancer di internet.
Menjadi seorang freelancer memudahkan Sobat untuk mendapatkan uang tambahan tanpa mengganggu pekerjaan utama Sobat.
Tidak menunda bayar hutang
Cara lain untuk mengatasi hutang tanpa masalah adalah dengan tidak menunda pembayaran. Ubah skala prioritas, setiap mendapatkan gaji, lunasi utang terlebih dahulu sebelum berbelanja kebutuhan pokok lainnya. Mengapa demikian?
Sebab, saat Sobat menunda pembayaran utang, kemungkinan besar Sobat akan tergoda untuk menggunakan uang tersebut untuk kebutuhan konsumtif lainnya. Akibatnya jatah untuk membayar utang menjadi kurang/habis dan mengakibatkan risiko gagal bayar.
Jauhi “Gali Lubang Tutup Lubang”
Pepatah “Gali Lubang Tutup Lubang” bukanlah solusi untuk melunasi hutang, nyatanya jumlah hutang tidak akan berkurang bahkan bertambah. Cobalah menjadi debitur pinjaman online yang cerdas dengan fokus menutup hutang lain tanpa hutang. Setelah berhasil menutup hutang, sebaiknya segera hapus aplikasi pinjaman online agar tidak tergoda untuk kembali berhutang.
Menjual beberapa barang berharga
Jika Sobat ingin segera melunasi utang, Sobat harus menjual barang-barang berharga yang ada di rumah tersebut. Misalnya, pakaian yang layak atau yang lainnya.
Hal ini dikarenakan minat masyarakat terhadap barang preloved saat ini semakin meningkat, apalagi barang tersebut masih dalam kondisi normal. Sobat dapat menjualnya melalui media sosial atau platform toko barang bekas.
Jika Sobat memiliki mobil atau sepeda motor, Sobat dapat mempertimbangkan untuk menjualnya juga. Sehingga hutang bisa cepat lunas.
Jangan memikirkannya setiap saat
Seperti yang kita tahu, dikejar utang itu tidak enak. Ketika Sobat sudah terlilit hutang, maka hadapilah dengan bijak. Utang tidak untuk dipikirkan atau disesali sepanjang waktu. Melunasi utang harus diupayakan dengan usaha maksimal. Sebab, percuma memikirkan utang sampai stres tapi tidak melakukan tindakan apa-apa.
Yang harus dilakukan hanyalah memikirkan cara mendapatkan uang tambahan untuk melunasinya. Jika belum menemukan pekerjaan sampingan meski sudah mencari kemana-mana, maka potong pengeluaran dan hidup hemat untuk sementara waktu.
Meminta dukungan keluarga
Dukungan dari keluarga sangat membantu saat terlilit hutang. Jangan menutupi hutang dari keluarga atau pasangan. Jika perlu, ajak pasangan atau keluarga Sobat untuk juga melakukan penghematan hingga utang lunas.
Restrukturisasi hutang
Sobat dapat menghubungi kreditur, untuk meminta restrukturisasi. Segera hubungi customer service untuk mencari solusi bersama jika terjadi wanprestasi.
Biasanya pihak pemberi pinjaman akan memberikan syarat khusus. Sobat dapat meminta perpanjangan tenor pinjaman agar waktu yang tersedia dapat digunakan untuk mencari penghasilan tambahan.
Cara Menjadi Debitur Yang Cerdas
Kehadiran pinjaman online di tengah masyarakat Indonesia yang menawarkan kemudahan terkadang membuat Sobat lalai dan terlena.
Pasalnya, pengajuan pinjaman tunai yang dilakukan 100% online tanpa tatap muka menawarkan banyak kemudahan. Salah satunya adalah proses pengajuan yang cepat dan syarat yang mudah.
Aturan terkait pinjaman online secara jelas tertuang dalam POJK 77/2016. Sayangnya, masih ada masyarakat yang tidak mengikuti aturan tersebut. Tidak semua fintech P2P Lending memiliki izin atau terdaftar di OJK.
Meski Satgas Waspada Investasi telah memblokir ribuan fintech ilegal, masih ada yang baru. Ibaratnya, satu kematian menumbuhkan seribu. Oleh karena itu, jadilah debitur yang cerdas. Bagaimana bisa? Berikut caranya:
Pinjam di aplikasi pinjaman online OJK
Jangan hanya mengajukan pinjaman online, Sobat harus mencari tahu terlebih dahulu. Apakah aplikasi tersebut ilegal atau tidak? Kunjungi situs ojk.go.id untuk mendapatkan informasi daftar fintech yang terdaftar/berlisensi OJK.
Salah satu aplikasi pinjaman online OJK adalah Kredit Pintar. Sobat dapat mengajukan pinjaman dengan mudah dengan aturan sesuai OJK. Sehingga transaksi keuangan yang dilakukan aman dan terlindungi oleh regulasi yang jelas.
Baca syarat dan ketentuan perjanjian utang
Jadi sebelum mengajukan pinjaman online, Sobat harus benar-benar membaca syarat dan ketentuan perjanjian yang terdapat dalam aplikasi.
Kami menyarankan Sobat mengajukan pinjaman tunai hanya di aplikasi pinjaman online OJK. Karena OJK memberikan aturan paten yang dapat melindungi nasabah.
Pilih suku bunga rendah
Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI), telah menetapkan suku bunga pinjaman tidak melebihi 0,8% per hari. Selain itu, ada juga denda keterlambatan pembayaran maksimal 100% dari jumlah pokok pinjaman.
Oleh karena itu, sangat penting untuk mengajukan kredit di aplikasi pinjaman online OJK dengan peraturan yang jelas.
Hubungi OJK
Keuntungan meminjam uang tunai dari aplikasi pinjaman online OJK adalah dapat melaporkan tindakan sewenang-wenang yang dilakukan oleh debt collector. Sobat dapat melaporkan tindakan ini kepada pihak berwenang atau melalui AFPI di 150505 (bebas pulsa) untuk perlindungan.
Demikian ulasan tentang cara mengatasi hutang khususnya bagi mereka yang sedang bingung besok harus bayar hutang dan ingin melunasi hutangtapi tidak punya uang.
Semoga kita bisa mendapatkan pertolongan Allah saat terlilit hutang, misalnya tiba-tiba ada orang yang bisa membantu melunasi hutang atau ada bantuan dari yayasan melunasi hutang riba. Oleh karenanya, jangan lupa baca doa supaya bisa membayar hutang dengan cara tak terduga setiap hari.
Kalau Allah mau, pasti kita bisa menemukan cara melunasi hutang dalam 2 hari bahkan kurang dan kita juga bisa menemukan cara mengatasi stres karena banyak hutang, jika kita memang lagi stress dan kalap karena hutang.