Tuk Bayar Utang

Sholat Hajat Untuk Melunasi Hutang



Dalam Islam, salah satu cara agar kita dapat segera melunasi hutang adalah dengan berdoa kepada Allah dan melaksanakan shalat hajat, tepatnya sholat hajat untuk melunasi hutang.  Sholat yang akan memberi kemudahan dalam melunasi hutang ini, menurut Bincang Syariah, dilakukan sebagai berikut :

Pertama, niat melaksanakan shalat hajat empat rakaat. Lafadz niatnya sebagai berikut :

اُصَليْ سُنةَ الْحَاجَةِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ لِلهِ تَعَالَى

USHOLLII SUNNATAL HAAJATI ARBA’A ROKA’AATIN LILLAAHI TA’AALA.

Saya shalat sunnah hajat empat rakaat karena Allah Ta’ala.

Bisa juga dengan 2 rakaat - 2 rakaat dengan niat :

USHOLLI SUNNATAN HAJATI ROK'ATAINI LILLAHI TA'ALA

Saya berniat mendirikan salat dua rakaat karena Allah Ta'ala

Lalu membaca doa iftitah dan al-fatihah. Berikut ini doa iftitah:

ALLAAHU AKBARU KABIIRAW-WALHAMDU LILLAAHI KATSIIRAN, WA SUBHAANALLAAHI BUKRATAW-WA’ASHIILA. INNII WAJJAHTU WAJHIYA LILLADZII FATHARAS-SAMAAWAATI WAL ARDHA HANIIFAM-MUSLIMAW-WAMAA ANAA MINAL MUSYRIKIINA. INNA SHALAATII WA NUSUKII WA MAHYAAYA WA MAMAATII LILLAAHI RABBIL ‘AALAMIINA. LAA SYARIIKALAHU WA BIDZAALIKA UMIRTU WA ANAA MINAL MUSLIMIINA

Usai membaca doa iftitah dilanjutkan dengan membaca surat Al-Fatihah. Karena jika tidak membaca surat Al-Fatihah, maka shalat Anda tidak sah. Ini karena Al-Fatihah merupakan bacaan wajib dalam setiap shalat.

Selanjutnya membaca surat pendek. Membaca surat-surat pendek bisa dilakukan dengan membaca surat-surat yang biasa dibaca saat shalat. Namun dalam tata cara shalat hajat alangkah baiknya membaca Surat Al-Ikhlas pada rakaat pertama atau Surat Al-Karifuun sebanyak 3 kali. Sedangkan untuk putaran kedua bisa membaca ayat kursi.

Versi lainnya adalah membaca surat Al Ikhlas 10 kali di rakaat pertama dan Al Ikhlas 20 kali di rakaat ke dua. Rakaat ke tiga Al Ikhlas 30 kali dan rakaat ke 4 Al Ikhlas 40 kali.

Setelah membaca al fatihah dan surat pendek, kita harus melakukan ruku 'seperti shalat fardhu biasa. Bacaan ruku yang biasa dibaca adalah  sebagai berikut:

SUBHAANA RABBIYAL ‘ADZIIMI WA BIHAMDIH. ( 3X )

“ Maha suci Tuhanku yang Maha Agung dan dengan memuji NYA.”

Selanjutnya I'tidal dengan tuma'ninah. Berikut bacaan I'tidal yang perlu Anda ketahui:

SAMI’ALLOOHU LIMAN HAMIDAH

 “ Allah mendengar orang yang memuji NYA.”

Kemudian lanjutkan dengan pembacaan berikut:

RABBANAA LAKAL HAMDU MIL’US SAMAAWATI WA MIL’UL ARDHI WA MIL ‘UMAASYI’TA MIN SYAI’IN BA’DU

“ Wahai Tuhan kami, hanya untuk MU lah segala puji, sepenuh langit dan bumi dan sepenuh barang yang kau kehendaki sesudahnya.”

Lalu melakukan sujud dengan tuma'ninah. Bacaan sujud yakni :

SUBHAANA RABBIYAL A’LAA WA BIHAMDIH. ( 3X )

“ Maha suci Tuhanku yang Maha Tinggi dan dengan memuji NYA.”

Lalu duduk di antara dua sujud, dilanjutkan dengan sujud ke dua dengan tuma'ninah. Adapun bacaannya sama dengan sujud pertama.

Setelah rakaat pertama selesai, kita dapat melanjutkan hingga rakaat keempat selesai dengan cara yang sama seperti rakaat pertama. Yang membedakan adalah pembacaan surat pendek dimana rakaat kedua membaca ayat kursi sebagai surat pendeknya.

Setelah empat raka'at selesai, akhiri dengan salam. Jika Anda ingin melanjutkan shalat lagi, Anda dapat melakukannya dengan dua rakat, hingga jumlah rakaat maksimum mencapai dua belas rakaat.

Sholat Hajat Untuk Melunasi Hutang

Setelah melakukan shalat hajat Anda juga didorong untuk membaca doa pada shalat hajat tersebut. Dan alangkah baiknya jika Sobat melakukan sujud dengan niat merendahkan diri di hadapan Allah Ta'ala. Dan ketika sujud ini selesai Anda dapat membaca:

“ SUBHAHANALLAH WALHAMDULILLAH WALAAILAAHA ILLALLAH WAALLAHU AKBAR WALAA HAULA WA QUWWATA ILLAA BILLAHIL ‘ALIIYIL ‘ADZIM” sebanyak 10 kali.

Setelahnya Sobat membaca “  ALLAHUMMA SHOLLI ‘ALAA SAYYIDINA MUHAMMAD WA ‘ALAA ALI SAYYIDINA MUHAMMAD” sebanyak 10 kali juga

Dan terakhir Sobat membaca doa keselamatan dunia dan akhirat “ RABBANAA AATINAA FIDUNYAA HASANAH WA FIL’AKHIRATI HASANAH WA QINAA ‘ADZAABAN NAR”

Setelah salam kemudian membaca ayat berikut ini :

قُلِ اللَّهُمَّ مَالِكَ الْمُلْكِ تُؤْتِي الْمُلْكَ مَنْ تَشَاءُ وَتَنزعُ الْمُلْكَ مِمَّنْ تَشَاءُ وَتُعِزُّ مَنْ تَشَاءُ وَتُذِلُّ مَنْ تَشَاءُ بِيَدِكَ الْخَيْرُ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

QULI ALLAAHUMMA MAALIKA ALMULKI TU’TII AL MULKA MAN TASYAAU WATANZI’U ALMULKA MIMMAN TASYAAU WATU’IZZU MAN TASYAAU WATUDZILLU MAN TASYAAU BIYADIKA ALKHAYRU INNAKA ‘ALAA KULLI SYAY-IN QADIIRUN

Katakanlah: “ Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu”.

تُولِجُ اللَّيْلَ فِي النَّهَارِ وَتُولِجُ النَّهَارَ فِي اللَّيْلِ وَتُخْرِجُ الْحَيَّ مِنَ الْمَيِّتِ وَتُخْرِجُ الْمَيِّتَ مِنَ الْحَيِّ وَتَرْزُقُ مَنْ تَشَاءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ

TUULIJU ALLAYLA FII ALNNAHAARI WATUULIJU ALNNAHAARA FII ALLAYLI WATUKHRIJU ALHAYYA MINA ALMAYYITI WATUKHRIJU ALMAYYITA MINA ALHAYYI WATARZUQU MAN TASYAAU BIGHAYRI HISAABIN

Engkau masukkan malam ke dalam siang dan Engkau masukkan siang ke dalam malam. Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. Dan Engkau beri rezki siapa yang Engkau kehendaki tanpa hisab (batas).

Setelah membaca ayat di atas, kemudian berdoa sebagai berikut;

يا فارج الهم، يا كاشف الغم، يا مجيب دعوة المضطرين، يا رحمن الدنيا والآخرة ورحيمهما، ارحمني رحمة تغنيني بها عن رحمة من سواك، واقض ديني

YAA FAARIJAL HAMMI YAA KAASYIFAL GHAMMI YAA MUJIIBAL MUDHTHORRIIN YAA ROHMAANAD DUNYAA WAL AAKHIROTI WA ROHIIMAHAA IRHAMNII ROHMATAN TUGHNIINII BIHAA ‘AN ROHMATI MAN SIWAAKA WAQDHI DAINII.

Ya Allah yang berkuasa menghilangkan kegalauan, yang mampu menyingkap kesedihan dan yang mengabulkan doanya orang-orang yang dalam kesempitan, yang maha Pengasih lagi maha Penyayang di duni dan akhirat, Engkaulah yang senantiasa merakhmatiku, maka rakhmatilah aku dengan rahmat yang mencukupi diriku dari mencari rahmat selain diri-Mu, (Ya Allah) lunalisah utangku.

Versi ke dua, setelah salam adalah membaca sholawat Al Ghazali yakni :

ALLOHUMMA SHOLLI ALAA SAYYIDINA MUHAMMAD WA ALA AALI SAYYIDINA MUHAMMAD SHOLATAN DAA’IMATAN MUSTAMIRROTAN TADUUMU Bi DAWAAMIKA WA TABQOO Bl BAQOO'IKA WA TAKHLUDU Bl KHULUUDIKA WA LAA GOOYATA LAA DUUNA MARDOOTIKA WA 'AA JAZAA'A LIQOOILIHAA WA MUSOLLIHAA GOIRO JANNATIKA WAN NADZIILAA WAJHIKAL KARIIM

Insya Allah dengan mengamalkan salat hajat khusus bayar hutang tersebut secara rutin dan istiqomah, minimal selama 41 hari berturut-turut. Maka anda akan lebih mudah dalam mencari rezeki, sehingga Anda akan lebih mudah melunasi hutang.

Siapapun pasti ingin segera terbebas dari hutang. Sebab, bagaimanapun, utang merupakan beban dan harus dilunasi setiap saat kecuali peminjam dibebaskan. Jika tidak diselesaikan di dunia ini, urusan hutang akan terus berlanjut di akhirat.

Berbagai macam upaya tentunya harus dilakukan agar Anda bisa segera melunasi utang, termasuk upaya dengan sholat hajat.

Doa untuk melunasi hutang tidak hanya bisa begitu saja menjatuhkan uang dari langit. Amalan ini sebenarnya adalah pemulus rezeki dimana anda yang rajin dan istiqomah mengamalkan shalat ini, Insya Allah berapapun hutang anda, dalam waktu dekat anda dapat melunasinya.

Ini karena rezeki Anda akan dikeluarkan oleh Allah SWT dari manapun asalnya, dari pintu manapun. Sehingga Anda dapat membayar hutang Anda, meskipun sedikit demi sedikit.

Demikianlah sholat untuk meminta melunasi hutang yang bisa menjadi salah satu cara melunasi hutang dengan bantuan Allah atau amalan bayar hutang mendesak yang dilengkapi dengan beberapa dzikir melunasi hutang.




ATTENTION FOR MOSLEM !!! ABAIKAN JIKA ADA IKLAN YANG MENAWARKAN KARTU KREDIT/PINJAMAN BERBUNGA/RIBA/JIMAT DLL
Tag : melunasi hutang
Back To Top