Ketika kita terlilit utang riba hingga ratusan juta, bagaimana cara melunasi hutang riba yang banyak tersebut ? Sungguh, hutang itu tidak nyaman. Hidup menjadi gelisah. Apalagi jika utang sudah menumpuk dan debt collector terus engejar. Pastinya tidur dan istirahat akan menjadi tidak nyaman.
Dalam sebuah hadits Nabi dikatakan bahwa status orang yang berhutang masih tergantung sampai hutang itu lunas. Ancaman dalam hadits ini ditujukan kepada orang-orang yang memiliki harta untuk melunasi hutangnya dan kemudian tidak melunasinya.
Sedangkan orang yang tidak mempunyai harta dan bertekad melunasi hutangnya, maka akan mendapat pertolongan Tuhan untuk memutihkan hutangnya, seperti yang dijelaskan dalam beberapa hadits.
Bentuk buruk lain yang muncul karena berhutang adalah hutang mengajarkan orang untuk berbohong dengan mudah. Kenyataannya memang sudah jelas. Orang yang berhutang sering berbohong ketika kreditor datang untuk menagih.
Cara Melunasi Hutang Riba Yang Banyak
Berikut adalah beberapa tip yang dapat kami bagikan dan semoga bermanfaat.
Melakukan pertobatan dari riba
Agar mudah mendapatkan pertolongan Tuhan, kita harus mengakui bahwa berhutang dengan cara riba adalah dosa. Bahkan pelaku atau nasabah utang riba pun dikutuk.
Jika demikian, hal pertama yang harus dilakukan adalah bertobat. Pertobatan sejati bertekad untuk tidak mau meminjam uang dengan cara riba lagi. Allah Ta'ala memerintahkan untuk melakukan taubat yang tulus,
Dilarang seseorang mengatakan 'aku bertaubat kepada Allah' lalu dia mengulangi lagi dosanya. Karena taubat nashuha (taubat jujur) berarti seseorang tidak mengulangi dosa selamanya. Jika dia mengulanginya, maka perkataannya "Aku telah bertobat" hanyalah sebuah kebohongan
Banyak istighfar
Lebih banyak istighfar karena memohon ampun kepada Allah yang akan memudahkan rezeki. Istighfar adalah pembukaan pintu rezeki dan pembuka jalan untuk lepas dari hutang yang memberatkan.
Jual aset tanah, rumah atau kendaraan
Beberapa orang sebenarnya memiliki aset yang berharga dan dapat digunakan untuk melunasi hutang riba ratusan juta. Namun, karena dia begitu bersemangat, dia masih harus memiliki aset sehingga hutangnya ditahan.
Padahal jika tanah, rumah atau kendaraan sebagai aset yang dimilikinya dijual, semua hutang akan lunas. Ingat, orang yang serius melunasi utangnya akan ditolong oleh Allah.
Sebaliknya, mereka yang enggan melunasi meski memiliki aset dan mampu melunasinya tentunya akan jauh dari pertolongan Tuhan. Jadi, orang yang serius melunasi utangnya akan ditolong oleh Allah.
Menjadi lebih aktif
Dengan lebih banyak tips dalam bekerja dan tetap memperhatikan mata pencaharian keluarga, Allah akan memberikan santunan dan memberikan jalan keluar.
Lebih amanah
Semakin kita diamanatkan, semakin banyak orang yang akan mempercayai kita. Semakin tidak puas, semakin banyak masalah yang akan kita hadapi. Itulah kenyataan yang terjadi di tengah-tengah kita.
Jika dalam masalah hutang, kita diamanatkan untuk mengembalikannya, maka tentunya masyarakat akan tetap percaya dan tidak boleh kena riba saat meminjam. Keterpercayaan dalam berutang tentu saja harus dimiliki.
Jalani hidup lebih sederhana dan qana'ah
Dengan menjalani hidup sederhana saat berhutang maka akan mengurangi pengeluaran dan pada akhirnya memprioritaskan pelunasan hutang. Hakikat qana'ah yaitu merasa cukup dan benar-benar bersyukur atas rezeki yang diberikan Allah SWT akan membawa kebaikan.
Meningkatkan jumlah doa yang dicontohkan oleh Rasul
Ada dua doa yang bisa membantu Anda terbebas dari hutang.
اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْمَأْثَمِ وَالْمَغْرَمِ
ALLAHUMMA INNI A’UDZU BIKA MINAL MA’TSAMI WAL MAGHROM
Ya Allah, aku
berlindung kepadamu dari berbuat dosa dan sulitnya utang
اللَّهُمَّ اكْفِنِى بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِى بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ
“ALLAHUMAK-FINII BI HALAALIKA ‘AN HAROOMIK, WA AGH-NINIY BI FADHLIKA ‘AMMAN SIWAAK”
Ya Allah
cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan
cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu
Meminjam uang dari orang lain untuk melunasi hutang riba
Setiap orang wajib menghindar dari riba sesuai dengan kemampuannya karena Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam telah mengutuk pemakan riba (lintah darat) dan orang yang menyerahkan riba (nasabah).
Bisa jadi dia meminta pinjaman dari kerabat atau kerabatnya untuk melunasi hutang bank agar dia bisa terbebas dari riba. Yang terpenting adalah dia harus terus merencanakan ini.
Jika tidak memungkinkan, maka dia mencoba meminta kepada bank agar tidak ada tambahan riba. Tapi sejauh yang kami tahu, bank sepertinya tidak akan menyetujui ini.
Tentunya pinjaman tersebut bisa didapatkan jika kita memiliki amanah dan bisa mendapatkan kepercayaan dari orang lain.
Mengeluarkan hasil terkait riba
Keluarkan harta benda yang Anda peroleh dari riba. Karena meskipun dijaga tidak akan memberikan manfaat yang besar dalam hidup Anda. Bahkan, hal tersebut justru akan semakin menjerumuskan Anda ke dalam praktik riba.
Sebisa mungkin jual semua aset yang Anda dapatkan dari cara riba agar tidak tercampur dengan aset lain yang Anda dapatkan melalui cara halal.
Jangan serakah pada dunia
Jangan pernah merasa serakah untuk kehidupan dunia. Jangan pula merasa bahwa kehidupan dunia yang penuh dengan kekayaan akan mampu menghibur hidup Anda. Ingatlah bahwa masih ada kehidupan setelah kematian yang harus Anda jalani.
Jika anda merasa rakus maka anda tidak akan merasa cukup dengan karunia Allah SWT dan pada akhirnya merasa kurang dan berhutang disana-sini bahkan anda akan terjerumus ke dalam amalan riba.
Tingkatkan Sedekah
Berutang bukan berarti membatasi Anda untuk bersedekah. Justru dengan bersedekah dan membantu orang yang membutuhkan, Anda akan mendapatkan berkah. Sehingga tentunya akan dimudahkan dalam segala hal. Ini termasuk melunasi hutang riba kita. Jadi melunasi hutang riba dengan sedekah adalah slah satu jalannya.
Akhirnya, Saya hanya bisa berdoa, ya allah tolonglah hambamu ini dalam melunasi hutang ku dan hutang sahabat-sahabat pembaca blog ini.
Semoga Sobat yang ingin melunasi hutang tapi tidak punya uang, bisa segera menemukan solusi dari Allah, misalnya ketemu dengan orang yang bisa membantu melunasi hutang atau ada sebuah yayasan melunasi hutang riba yang menolong Sobat semua atau ada bantuan bayar hutang baitul mal.
