Tuk Bayar Utang

Contoh Hutang Jangka Pendek



Contoh hutang jangka pendek dan jangka panjang selalu dicari oleh para pencari informasi di dunia maya. Dalam pengertian akuntansi, pengertian hutang adalah pengorbanan manfaat ekonomi masa depan yang mungkin terjadi karena kewajiban suatu lembaga saat ini untuk mengalihkan aset atau memberikan layanan kepada lembaga lain di masa mendatang sebagai akibat dari transaksi atau peristiwa masa lalu.

Jenis hutang berdasarkan waktu dibedakan menjadi 2 yaitu hutang jangka pendek dan hutang jangka panjang. Untuk judul artikel kali ini, kita hanya akan membahas utang jangka pendek beserta contohnya.

Utang jangka pendek adalah hutang yang jatuh tempo kurang dari satu tahun, atau dalam akuntansi disebut hutang lancar yang dalam istilah lainnya disebut Kewajiban Lancar. Ada 7 jenis hutang jangka pendek yaitu sebagai berikut:

1. Hutang Usaha dan Hutang Wesel

Hutang ini timbul dari pembelian barang atau jasa dan dari pinjaman jangka pendek. Untuk menentukan jumlah hutang jangka pendek, perlu memperhitungkan hutang untuk barang yang sudah dibeli tetapi masih dalam perjalanan.

Pencatatan hutang untuk pembelian barang yang masih dalam perjalanan harus memperhatikan syarat pengiriman. Wesel bayar ada yang dijamin dan ada yang tidak. Hal ini termasuk wesel yang dikeluarkan untuk pembelian barang.

Atau jasa, pinjaman bank karyawan atau pemegang saham jangka pendek dan untuk pembelian mesin dan peralatan.

2. Hutang Jangka Panjang yang Jatuh Tempo dalam Periode itu

Hutang obligasi dan hutang jangka panjang lainnya yang harus dibayar kurang dari satu tahun dilaporkan sebagai hutang jangka pendek. Jika sebagian jatuh tempo, bagian yang jatuh tempo pada tahun itu dilaporkan sebagai utang jangka pendek.

Sedangkan hutang jangka panjang yang belum jatuh tempo dilaporkan sebagai hutang jangka panjang di neraca. Jika hutang jangka panjang jatuh tempo pada periode tersebut, maka akan dilunasi dengan dana pelunasan.

Atau uang hasil penjualan obligasi baru atau akan ditukar dengan saham. Kemudian hutang jangka panjang masih dilaporkan sebagai hutang jangka panjang. Meski pelunasannya masih dalam waktu satu tahun, tapi karena tidak dibayar dari sumber aset lancar. Dan menciptakan hutang jangka pendek baru dikelompokkan menjadi hutang jangka pendek.

3. Hutang Dividen

Dividen yang dibagikan dalam bentuk uang atau aset (jika belum dibayar) dicatat dengan mendebet akun Laba Tak Terhutang dan mengkredit Hutang Dividen. Hutang dividen ini akan segera dilunasi dan akan dimasukkan ke dalam hutang jangka pendek.

Hutang dividen ini timbul pada saat pembagian dividen diumumkan oleh direksi dan terhutang sampai dengan tanggal pembayaran. Dividen untuk saham prioritas, meskipun jumlahnya sudah pasti, namun sebelum tanggal pengumuman tersebut belum menjadi hutang.

Uang dividen script akan diklasifikasikan sebagai hutang jangka pendek jika akan segera dilunasi. Pembagian dividen dalam bentuk saham (share deviden) akan dicatat dengan pendebetan laba yang belum terbagi dan kredit dividen saham untuk dibagikan.

Pinjaman yang dilakukan untuk mencatat dividen saham yang akan dibagikan tidak diklasifikasikan sebagai hutang jangka pendek tetapi merupakan unsur modal.

4. Deposit dan Jaminan yang Dapat Dikembalikan

Uang muka dibuat dari pembeli untuk barang yang akan dibeli. Sebelum barang dikirim ke pembeli, uang muka merupakan hutang jangka pendek. Jaminan yang diminta dari pelanggan juga merupakan hutang.

Jika jaminan bisa ditarik setiap saat maka itu adalah hutang jangka pendek. Namun jika jaminan akan disimpan pada perusahaan untuk jangka waktu yang lama, maka termasuk dalam kelompok hutang jangka panjang.

5. Dana yang Dikumpulkan untuk Pihak Ketiga

Perusahaan terkadang menjadi pihak yang mengumpulkan uang dari pelanggan dan karyawan yang nantinya akan diserahterimakan kepada pihak lain. Penghimpunan dana tersebut bisa dilakukan dengan memotong gaji pegawai atau membebani pembeli dengan jumlah tertentu.

Misalnya, setiap 15% gaji karyawan dipotong sebagai pajak penghasilan karyawan yang nantinya disetorkan ke kas negara. Pemotongan pajak oleh perusahaan dicatat sebagai hutang lancar.

Misal gaji karyawan untuk Desember 2020 adalah Rp. 4.000.000, - maka PPH karyawan sebesar 15% akan dicatat pada jurnal. Sedangkan perusahaan yang terkena Pajak Pertambahan Nilai (PPN) akan membebankan PPN ini kepada pembeli, yaitu dengan menambahkan PPN pada harga jual. PPN yang diterima dicatat sebagai hutang sampai dengan saat disetorkan ke Kas Negara.

6. Biaya atau Beban Hutang yang Masih Harus Dibayar

Hutang biaya adalah hutang yang timbul dari pengakuan akuntansi atas beban yang telah terjadi tetapi belum dibayar. Beban hutang yang termasuk dalam kelompok ini adalah: hutang uang yang timbul dari gaji dan upah, bonus dan biaya sewa.

A: Gaji dan Hutang Upah

Perhitungan jumlah gaji dan upah, bunga dan sewa yang masih harus dibayar dilakukan berdasarkan waktu terjadinya biaya.

Perhatikan contoh berikut: PT Enthog Cheprot, yang bergerak di bidang penjualan telor, membayar gaji dan upah karyawan pada tanggal 2 bulan berikutnya. Jika gaji dan upah pada Maret 2020 adalah Rp. 10.000.000, -, maka pada tanggal 31 Maret 2020 jurnal penyesuaian dibuat untuk mencatat gaji dan gaji yang dibayarkan. Metode pencatatan yang sama digunakan untuk menghitung biaya masih harus dibayar lainnya.

B: Hutang Bonus

Bonus yang diberikan kepada karyawan tertentu terkadang menimbulkan masalah tersendiri. Bonus dapat dihitung berdasarkan penjualan atau keuntungan tergantung pada kesepakatan. Jika bonus dihitung berdasarkan keuntungan maka perhitungannya dapat dilakukan dengan 3 cara sebagai berikut:

  • Bonus dihitung dari laba sebelum dikurangi bonus dan pajak penghasilan (PPH)
  • Bonus dihitung dari laba setelah dikurangi pajak penghasilan sebelum dikurangi bonus.
  • Bonus dihitung dari keuntungan setelah dikurangi bonus dan pajak penghasilan.

7. Pendapatan Diterima di Muka

Jumlah yang diterima dari pelanggan untuk barang dan jasa yang akan dikirim di masa mendatang dicatat sebagai pendapatan yang diterima di muka. Dan dicatat sebagai hutang jangka pendek. Contoh pendapatan yang diterima dimuka adalah uang muka yang diterima untuk pelanggan majalah dan surat kabar.

Jumlah penerimaan ini merupakan pemasukan yang diterima dimuka sampai majalah dan surat kabar dikirimkan kepada pembeli.

Untuk pengertian utang jangka panjang, contoh hutang jangka panjang dan contoh hutang jangka menengah, akan diposting di artikel yang lain.


Sumber : https://manajemenkeuangan.net/pengertian-hutang-jangka-pendek/,




ATTENTION FOR MOSLEM !!! ABAIKAN JIKA ADA IKLAN YANG MENAWARKAN KARTU KREDIT/PINJAMAN BERBUNGA/RIBA/JIMAT DLL
Tag : Hutang Jangka Pendek
Back To Top