Amalan bayar hutang mendesak - Ada kalanya seseorang yang punya hutang, harus bontang-banting nyari duit buat nyicil atau melunasi hutang sebab sudah jatuh tempo atau diancam oleh debt collector. Nah, disaat itulah, amalan bayar hutang mendesak ini sangat diperlukan bagi mereka pada kondisi seperti ini. Mau tahu apa saja amalannya ?
Sebenarnya sudah banyak artikel Saya yang membahas masalah tersebut dan tidak perlu mengamalkan amalan-amalan yang aneh-aneh yang tidak ada tuntunannya dari Nabi, para sahabat maupun para ulama.
Jika kita sudah terdesak harus membayar hutang, sementara kita tidak punya apa-apa, maka amalan yang paling hebat dalam kondisi seperti ini adalah menyerahkan jiwa kita secara total kepada Allah, karena itulah Sahabat untuk mengadu yang kita punya.
Yang harus kita lakukan adalah taubat dengan sebenar-benarnya taubat, minta ampun dengan dosa yang kita lakukan khususnya yang berhubungan dengan penyebab hutang, misalnya meminjam uang dari para pemberi bunga alias rentenir, baik yang resmi alias lembaga perbankkan yang masih pakai sistem riba maupun tukang rentenir keliling. Kita minta ampun dari itu, karena memang riba hukumnya haram dalam Islam.
Selain itu, minta pula maaf kepada keluarga khususnya orang tua, istri, anak dan saudara-saudara serta orang yang terdzalimi oleh kita selama ini yang justru akibat kedzaliman tersebut malah menghambat rizki yang datang.
Setelah itu, lakukan berbagai macam ibadah, tingkatkan amal sholeh walaupun waktu yang ada cuman 1 hari menjelang pelunasan. Nggak masalah, karena Allah Maha Kaya, hutang berapa pun pasti akan terlunasi kalau Allah menghendaki, karena segalanya serba mudah bagi Allah.
Tingkatkan amal soleh, sholat berjamaah, sholat sunat tidak ketinggalan, puasa sunat juga tidak lupa dikerjakan, sedekah walaupun sebatas sedekah tenaga dan ilmu dan jika waktunya sangat mendesak, misalnya tinggal satu hari, lakukan ritual di malam tersebut tanpa tidur. Kalau bisa, ajak istri Anda untuk melakukan ritual tertentu.
Ritual yang dimaksud bisa berupa membaca Surat Al Waqi'ah, membaca sholawat, membaca istighfar, tadarus Al Quran, membaca asmaul husna dan lain sebagainya, yang Anda hafal dan Anda yakini.
Memang betul, tidak ada hadits yang memberikan pedoman secara tekastul harus seperti itu. Tapi berdasarkan pengalaman para ulama dahulu, bahwa semua bentuk ibadah seperti yang Saya sebutkan di atas dan dilakukan sebanyak-banyaknya dengan ikhlas dengan tujuan sebagai media pendekatan diri kepada Allah, maka hal itu justru akan mempercepat pengkabulan keinginan kita dari Allah.
Jadi hal itu bukan merupakan sebuah amalan bidah tercela, karena di dalamnya mengandung dzikir kepada Allah, niat mendekatkan diri kepada-Nya dan hanya meminya kepada-Nya, bukan kepada yang lainnya.
Kalau Saya lihat di beberapa laman di internet, ada juga salah satunya yang mengamalkan asmaul husna dengan lafad Yaa Allaahu Yaa Rahmaan, yang dibaca sebanyak-banyaknya setelah sholat ashar sampai terbenamnya matahari. Begitu adzan maghrib tiba, segera berdoa minta pelunasan hutang sebab berdoa pada saat itu sangat mustajab.
Berdoa tidak harus pakai bahasa Arab, kalau memang misalnya kita tidak hafal. Cukuplah pakai bahasa kita sendiri. Tapi kalau memang sudah hafal dan ngerti maksudnya, maka berdoa menggunakan bahasa Arab, merupakan sebuah keutamaan.
Salah satu doa yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW harus dibaca bagi mereka yang terdesak hutang adalah :
Jika doa dan permohonan kita dikabul, maka bersyukurlah kepada Allah dengan karunia tersebut. Jangan sekali-kali lagi kita kembali kepada jurang atau lembah yang sama yakni terjerumus pada hutang.
Jika sekiranya permintaan kita tidak dikabul, berhusnuzhanlah kepada Allah dan renungilah apa yang salah dengan kita. Mungkin masih banyak dosa yang harus kita taubati. Atau mungkin saja kita salah niat dengan ritual yang kita lakukan. Atau mungkin kita masih tidak yakin dengan kekuasaan-Nya. Atau mungkin karena hati kita ternyata masih berkeinginan ingin berhutang lagi setelah hutang yang ini lunas dan lain sebagainya.
Jangan stress apalagi putus asa dari rahmat Allah karena itu malah menambah dosa dan menandakan kita tidak percaya kepada taqdir Allah, apalagi sampai bunuh diri, wah celaka nanti. Disangkanya setelah mati tidak ada kehidupan lain, padahal mati adalah permulaan hidup yang sesungguhnya yakni alam keabadian.
Seandainya kita mati secara mengenaskan dan tak terhormat, maka itu pertanda di akhirat nanti dan seterusanya, akan mengalami kehidupan yang sangat mengenaskan. Na'uudzubillah. Janganlah karena masalah hutang saja, kita stress apalagi bunuh diri, karena itu adalah episode hidup, episode cobaan, episode musibah yang mesti kita lewati yang bisa saja kegelisahan itu merupakan kifarat bagi dosa-dosa kita terdahulu.
Bahkan kalau kita melihat kisah Ustadz Yusuf Mansur yang juga pernah punya hutang setumpuk, namun berkan kenekadan beliau kepada Allah, memasrahkan diri secara total ditambah ikhtiar yang maksimal, semua hutang-hutangnya bisa punah.
Beliau juga memberikan trik yang sama kepada para jemaahnya yang punya hutang, khususnya dengan cara bersedekah. Contohnya saja AA Gym yang juga mempunyai masalah yang sama ketika perusahaannya lagi galau akibat pemberitaan media tentang poligaminya. Untuk membayar hutang-hutangnya, justru AA Gym malah diminta menyedekahkan harta yang beliau punya.
Tapi dengan tekad bulat dan yakin kepada Allah, alhasil semua perusahaan AA Gym kembali pulih, bahkan omsetnya selalu melebihi target. AA Gym pun diterima lagi oleh jemaahnya khususnya jemaah ibu-ibu yang menolak poligami.
Nah, jika mengaca ke sana, orang-orang yang punya hutang milyaran juga bisa dilunasi oleh Allah, apalagi misalnya Anda yang hutangnya level jutaan atau puluhan juta, pastilah dengan izin Allah, bisa segera terlunasi, tentu saja dengan sambil menyempurnakan ikhtiarnya.
Bagi non muslim yang kebetulan membaca amalan ini, mohon maaf Saya tidak bisa ngasih solusi, karena memang amalan ini khusus untuk mereka yang muslim saja. Khusus bagi mereka yang percaya Allah saja, tidak musyrik atau tidak menyekutukan Allah dengan tuhan lainnya sebab dalam Islam, hanya satu Dzat yang hak disembah dan dimintai pertolongan oleh semua makhluknya yakni Allah Yang Maha Esa.
Akhirnya Saya hanya bisa mendoakan, mudah-mudahan Anda yang melakukan amalan untuk bayar hutang dan mendesak, bisa segera dilepaskan bebannya. Amin.
Selanjutnya baca :
- doa melunasi hutang yusuf mansur
- doa hutang lunas sekejap
- doa menghadapi kesulitan membayar hutang
- amalan lunas hutang 1 hari
- amalan melunasi hutang segunung
Sebenarnya sudah banyak artikel Saya yang membahas masalah tersebut dan tidak perlu mengamalkan amalan-amalan yang aneh-aneh yang tidak ada tuntunannya dari Nabi, para sahabat maupun para ulama.
Jika kita sudah terdesak harus membayar hutang, sementara kita tidak punya apa-apa, maka amalan yang paling hebat dalam kondisi seperti ini adalah menyerahkan jiwa kita secara total kepada Allah, karena itulah Sahabat untuk mengadu yang kita punya.
Yang harus kita lakukan adalah taubat dengan sebenar-benarnya taubat, minta ampun dengan dosa yang kita lakukan khususnya yang berhubungan dengan penyebab hutang, misalnya meminjam uang dari para pemberi bunga alias rentenir, baik yang resmi alias lembaga perbankkan yang masih pakai sistem riba maupun tukang rentenir keliling. Kita minta ampun dari itu, karena memang riba hukumnya haram dalam Islam.
Selain itu, minta pula maaf kepada keluarga khususnya orang tua, istri, anak dan saudara-saudara serta orang yang terdzalimi oleh kita selama ini yang justru akibat kedzaliman tersebut malah menghambat rizki yang datang.
Setelah itu, lakukan berbagai macam ibadah, tingkatkan amal sholeh walaupun waktu yang ada cuman 1 hari menjelang pelunasan. Nggak masalah, karena Allah Maha Kaya, hutang berapa pun pasti akan terlunasi kalau Allah menghendaki, karena segalanya serba mudah bagi Allah.
Tingkatkan amal soleh, sholat berjamaah, sholat sunat tidak ketinggalan, puasa sunat juga tidak lupa dikerjakan, sedekah walaupun sebatas sedekah tenaga dan ilmu dan jika waktunya sangat mendesak, misalnya tinggal satu hari, lakukan ritual di malam tersebut tanpa tidur. Kalau bisa, ajak istri Anda untuk melakukan ritual tertentu.
Ritual yang dimaksud bisa berupa membaca Surat Al Waqi'ah, membaca sholawat, membaca istighfar, tadarus Al Quran, membaca asmaul husna dan lain sebagainya, yang Anda hafal dan Anda yakini.
Memang betul, tidak ada hadits yang memberikan pedoman secara tekastul harus seperti itu. Tapi berdasarkan pengalaman para ulama dahulu, bahwa semua bentuk ibadah seperti yang Saya sebutkan di atas dan dilakukan sebanyak-banyaknya dengan ikhlas dengan tujuan sebagai media pendekatan diri kepada Allah, maka hal itu justru akan mempercepat pengkabulan keinginan kita dari Allah.
Jadi hal itu bukan merupakan sebuah amalan bidah tercela, karena di dalamnya mengandung dzikir kepada Allah, niat mendekatkan diri kepada-Nya dan hanya meminya kepada-Nya, bukan kepada yang lainnya.
Kalau Saya lihat di beberapa laman di internet, ada juga salah satunya yang mengamalkan asmaul husna dengan lafad Yaa Allaahu Yaa Rahmaan, yang dibaca sebanyak-banyaknya setelah sholat ashar sampai terbenamnya matahari. Begitu adzan maghrib tiba, segera berdoa minta pelunasan hutang sebab berdoa pada saat itu sangat mustajab.
Berdoa tidak harus pakai bahasa Arab, kalau memang misalnya kita tidak hafal. Cukuplah pakai bahasa kita sendiri. Tapi kalau memang sudah hafal dan ngerti maksudnya, maka berdoa menggunakan bahasa Arab, merupakan sebuah keutamaan.
Salah satu doa yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW harus dibaca bagi mereka yang terdesak hutang adalah :
الّلهُمَّ إِنِّى أَعُوْذُبِكَ مِنَ الهَمِّ وَالْحَزَنِ
ALLAAHUMMA INNII A’UUDZUBIKA MINAL HAMMI WALHAZAN
Ya Allah saya berlindung kepada Engkau dari kesusahan dan kesedihan
وَ أَعُوْذُبِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ
WA A’UUDZUBIKA MIN AL'AJZI WALKASAL
saya berlindung kepada Engkau dari kelemahan dan kemalasan
وَأَعُوْذُبِكَ مِنَ الْجُبْنِ وَالبُخْلِ
WA A’UUDZUBIKA MINAL JUBNI WALBUKHL
saya berlindung kepada Engkau dan kepengecutan dan kekikiran
وَأَعُوْذُبِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ
WA A’UUDZUBIKA MIN GHALABATID DAYNI WA QAHRIRRIJAAL
dan saya berlindung kepada Engkau dari himpitan hutang dan paksaan orang.
Jika doa dan permohonan kita dikabul, maka bersyukurlah kepada Allah dengan karunia tersebut. Jangan sekali-kali lagi kita kembali kepada jurang atau lembah yang sama yakni terjerumus pada hutang.
Jika sekiranya permintaan kita tidak dikabul, berhusnuzhanlah kepada Allah dan renungilah apa yang salah dengan kita. Mungkin masih banyak dosa yang harus kita taubati. Atau mungkin saja kita salah niat dengan ritual yang kita lakukan. Atau mungkin kita masih tidak yakin dengan kekuasaan-Nya. Atau mungkin karena hati kita ternyata masih berkeinginan ingin berhutang lagi setelah hutang yang ini lunas dan lain sebagainya.
Jangan stress apalagi putus asa dari rahmat Allah karena itu malah menambah dosa dan menandakan kita tidak percaya kepada taqdir Allah, apalagi sampai bunuh diri, wah celaka nanti. Disangkanya setelah mati tidak ada kehidupan lain, padahal mati adalah permulaan hidup yang sesungguhnya yakni alam keabadian.
Seandainya kita mati secara mengenaskan dan tak terhormat, maka itu pertanda di akhirat nanti dan seterusanya, akan mengalami kehidupan yang sangat mengenaskan. Na'uudzubillah. Janganlah karena masalah hutang saja, kita stress apalagi bunuh diri, karena itu adalah episode hidup, episode cobaan, episode musibah yang mesti kita lewati yang bisa saja kegelisahan itu merupakan kifarat bagi dosa-dosa kita terdahulu.
Bahkan kalau kita melihat kisah Ustadz Yusuf Mansur yang juga pernah punya hutang setumpuk, namun berkan kenekadan beliau kepada Allah, memasrahkan diri secara total ditambah ikhtiar yang maksimal, semua hutang-hutangnya bisa punah.
Beliau juga memberikan trik yang sama kepada para jemaahnya yang punya hutang, khususnya dengan cara bersedekah. Contohnya saja AA Gym yang juga mempunyai masalah yang sama ketika perusahaannya lagi galau akibat pemberitaan media tentang poligaminya. Untuk membayar hutang-hutangnya, justru AA Gym malah diminta menyedekahkan harta yang beliau punya.
Tapi dengan tekad bulat dan yakin kepada Allah, alhasil semua perusahaan AA Gym kembali pulih, bahkan omsetnya selalu melebihi target. AA Gym pun diterima lagi oleh jemaahnya khususnya jemaah ibu-ibu yang menolak poligami.
Nah, jika mengaca ke sana, orang-orang yang punya hutang milyaran juga bisa dilunasi oleh Allah, apalagi misalnya Anda yang hutangnya level jutaan atau puluhan juta, pastilah dengan izin Allah, bisa segera terlunasi, tentu saja dengan sambil menyempurnakan ikhtiarnya.
Bagi non muslim yang kebetulan membaca amalan ini, mohon maaf Saya tidak bisa ngasih solusi, karena memang amalan ini khusus untuk mereka yang muslim saja. Khusus bagi mereka yang percaya Allah saja, tidak musyrik atau tidak menyekutukan Allah dengan tuhan lainnya sebab dalam Islam, hanya satu Dzat yang hak disembah dan dimintai pertolongan oleh semua makhluknya yakni Allah Yang Maha Esa.
Akhirnya Saya hanya bisa mendoakan, mudah-mudahan Anda yang melakukan amalan untuk bayar hutang dan mendesak, bisa segera dilepaskan bebannya. Amin.
Selanjutnya baca :
- doa melunasi hutang yusuf mansur
- doa hutang lunas sekejap
- doa menghadapi kesulitan membayar hutang
- amalan lunas hutang 1 hari
- amalan melunasi hutang segunung