Apa itu akta pengakuan hutang ? Pada dasarnya, pengakuan utang adalah instrumen utang, yang dalam hal kepentingan kreditor harus segera dieksekusi terhadap kewajiban pembayaran atau pembayaran penuh dari total utang yang terutang oleh debitur kepada kreditor.
Eksekusi segera berarti tanpa memerlukan keputusan pengadilan sebagai perintah untuk melaksanakan kewajiban melunasi hutang oleh debitur (penagih hutang). Mengingat kepentingan ini, instrumen utang tersebut harus dianggap memiliki kekuatan hukum yang sama dengan keputusan pengadilan.
Oleh karena itu, pembuatan pengakuan hutang diaktakan dan kepala dokumen/surat berisi kalimat "Demi Keadilan Berdasarkan Ke Tuhanan Yang Maha Esa" (Pasal 224 HIR/258 RBG) sehingga dapat segera dieksekusi oleh kreditor sendiri.
Meski begitu, surat pengakuan hutang dapat dibuat di bawah tangan tetapi tanpa kekuatan "segera dieksekusi" sebagaimana dimaksud di atas.
Dalam praktiknya, untuk memberikan hasil yang sama dengan pengakuan hutang notaris di atas, klausa biasanya menyatakan bahwa pemberi pengakuan hutang telah memberikan kuasa yang tidak dapat dibatalkan kepada kreditor untuk dapat membuat dan menandatangani akta pengakuan hutang notaris sebagaimana dimaksud di atas.
Istilah "tidak dapat dicabut" dalam memberikan kuasa pengacara di atas tidak berarti mutlak tetapi berarti bahwa sampai urusan pihak yang berwenang selesai (Pasal 1807 jo. 1813-1814 KUH Perdata). Dalam hal ini, kuasa akan berakhir jika pemberi kuasa (debitur) selesai membayar seluruh jumlah kewajiban pembayaran kepada penerima (kreditor).
Artikel lain yang sering dicari :
- akta pengakuan hutang pdf
- contoh surat pengakuan hutang pdf
- nama lain surat pengakuan hutang disebut
- contoh akta otentik hutang piutang
- surat pernyataan hutang pribadi
- surat pengakuan hutang dengan kuasa jaminan menjual
- surat pernyataan hutang doc
Sumber :
https://www.hukumonline.com/klinik/detail/ulasan/cl93/surat-pengakuan-hutang/
Eksekusi segera berarti tanpa memerlukan keputusan pengadilan sebagai perintah untuk melaksanakan kewajiban melunasi hutang oleh debitur (penagih hutang). Mengingat kepentingan ini, instrumen utang tersebut harus dianggap memiliki kekuatan hukum yang sama dengan keputusan pengadilan.
Oleh karena itu, pembuatan pengakuan hutang diaktakan dan kepala dokumen/surat berisi kalimat "Demi Keadilan Berdasarkan Ke Tuhanan Yang Maha Esa" (Pasal 224 HIR/258 RBG) sehingga dapat segera dieksekusi oleh kreditor sendiri.
Meski begitu, surat pengakuan hutang dapat dibuat di bawah tangan tetapi tanpa kekuatan "segera dieksekusi" sebagaimana dimaksud di atas.
Dalam praktiknya, untuk memberikan hasil yang sama dengan pengakuan hutang notaris di atas, klausa biasanya menyatakan bahwa pemberi pengakuan hutang telah memberikan kuasa yang tidak dapat dibatalkan kepada kreditor untuk dapat membuat dan menandatangani akta pengakuan hutang notaris sebagaimana dimaksud di atas.
Istilah "tidak dapat dicabut" dalam memberikan kuasa pengacara di atas tidak berarti mutlak tetapi berarti bahwa sampai urusan pihak yang berwenang selesai (Pasal 1807 jo. 1813-1814 KUH Perdata). Dalam hal ini, kuasa akan berakhir jika pemberi kuasa (debitur) selesai membayar seluruh jumlah kewajiban pembayaran kepada penerima (kreditor).
Artikel lain yang sering dicari :
- akta pengakuan hutang pdf
- contoh surat pengakuan hutang pdf
- nama lain surat pengakuan hutang disebut
- contoh akta otentik hutang piutang
- surat pernyataan hutang pribadi
- surat pengakuan hutang dengan kuasa jaminan menjual
- surat pernyataan hutang doc
Sumber :
https://www.hukumonline.com/klinik/detail/ulasan/cl93/surat-pengakuan-hutang/
Tag :
akta pengakuan hutang
